Sehari-hari kita menuliskan variabel sebagai x, y, z, dan seterusnya. Penulisan ini sangat terbatas, karena jumlah huruf hanya tersedia sebanyak 26. Karena itu variabel hanya dituliskan dalam satu huruf, yaitu x, dengan diikuti oleh tanda ‘ (prime) sebebas-bebasnya.
Variabel pertama adalah x.
Variabel kedua x', bukan y.
Variabel ketiga x'' bukan z.
Variabel keempat x'''.
Dan seterusnya.
Dengan cara seperti ini, banyaknya variabel yang dapat dipakai tidak hanya terbatas 26 saja, tetapi tidak terbatas.
Dalam first order logic, ketika kita hendak menyatakan bahwa suatu kalimat terbuka benar untuk semua kemungkinan variabel x, kita menambahkan simbol \forall x: sebelum kalimat tersebut.
Sebagai contoh, kalimat x + S0 = SS0 (x ditambah 1 sama dengan 2) adalah sebuah kalimat terbuka, yang hanya benar untuk x=S0 (x=1). Namun kalau kita hendak menyatakan bahwa x \times S0 = x (x dikali 1 sama dengan x) berlaku untuk semua nilai x, kita menambahkan simbol \forall x: di depannya.
\forall x: x\times S0 = x
Dibaca:
Untuk setiap x: x dikali 1 sama dengan x sendiri.
Berikutnya: Kalimat dalam first order logic